Ketum DPP FKDT : Penguatan MDT Dibutuhkan Komunikasi Politik

H. Lukman Khakim, M.Si., Ketua Umum DPP FKDT saat memberikan pengarahan pada Pelantikan DPC FKDT Kab Boyolali Masa Khidmat 2024-2029.

BOYOLALI (pelitaindo.news) – Untuk memperkuat MDT di daerah daerah sangat dibutuhkan kekuatan politik. Oleh karena itu komunikasi politik dengan pejabat daerah dan legislatif sangat dibutuhkan. Beberapa daerah yang MDT nya berkembang karena mendapatkan dukungan dari pejabat setempat. Demikian dikatakan H Lukman Khakim, M.Si., Ketua Umum DPP FKDT saat memberikan Pengarahan pada acara Pelantikan DPC FKDT Kab Boyolali Masa Khidmat 2024-2029.

“Saya contohkan Kab Bandung yang hari ini setiap Ustadznya mendapatkan insentif sebesar Rp 550.00 tiap bulan. Hal Itu karena komunikasi politik yang dilakukan oleh FKDT Kab Bandung,” ungkapnya.

“Oleh karena itu kepada pengurus DPC FKDT Kab Boyolali yang baru dilantik diharapkan melakukan komunikasi politik dengan beberapa anggota legislatif yang memiliki kepedulian terhadap MDT,” ujarnya.

Lebih lanjut H Lukman menambah, saat Pj Gubernur Jawa Tengah akan mengalihkan anggaran insentif guru Madin akhirnya bisa dibatalkan dengan proses komunikasi DPW FKDT Jawa Tengah dengan Fraksi PKB DPRD Jawa Tengah. Al hamdulillah anggaran untuk insentif guru Madin tidak jadi dialihkan, sehingga guru Madin tahun 2024 tetap mendapatkan anggaran.

Sebelumnya Akhmad Sururi selaku Wakil Ketua DPW FKDT Jawa Tengah saat Sambutan mewakili Ketua juga menyampaikan bahwa salah upaya DPW FKDT Jawa Tengah mempertahankan anggaran insentif MDT di Jawa Tengah melalui proses audiensi dengan anggota DPRD Jawa Tengah dari PKB.

“Komunikasi yang telah kami lakukan dalam rangka mempertahankan anggaran untuk guru MDTA di Jawa Tengah agar tetap ada. Al hamdulillah dengan komunikasi dengan anggota DPRD Jateng dari PKB insentif guru MDT tidak jadi dihapus. Oleh karena itu kita butuh kecerdasan komunikasi,” ujar Akhmad Sururi.

“Kita bersyukur karena Ketua Umum kita sangat cerdas melakukan komunikasi dengan pejabat ditingkat pusat, sehingga MDT semakin banyak dikenal. Disamping orang nomor satu di DPP FKDT, beliau juga sebagai Wakil Sekjen PBNU. Dengan demikian penguatan Islam Aswaja untuk generasi penerus bangsa melalui MDT juga beliau sampaikan dimana mana,” pungkas Sururi.

 

Kegiatan Pelantikan DPC FKDT Kab Boyolali Masa khidmat 2024 – 2029 dihadiri oleh Kasi PD Pontren Kemenag Boyolali, H Tukirin. Hadir juga dalam kesempatan tersebut Ustadz Madin wilayah Kec Andong Kab Boyolali dan seluruh kepengurusan DPC FKDT Kab Boyolali.

Ketua DPC FKDT Kab Boyolali, Ust Akhmad Khaerudin menyampaikan terima kasih atas kehadiran Ketua Umum DPP FKDT serta mohon doa restunya agar bisa menjalankan amanah untuk lima tahun kedepan. *(Red)

www.youtube.com/@anas-aswaja