Masyarakat Kecewa Dengan Adanya Proyek Drainase Di Jalan Prapat RT 10

Modusinvestigasi.Online, Tanjabar – Proyek drainase yang berada di jalan Prapat RT. 10 Kelurahan Patunas Kab. Tanjab Barat membuat kecewa masyarakat setempat, pasalnya proyek tersebut di duga asal jadi.

“Jika dranase seperti ini jelas kami kecewa sebab air tidak mengalir. Kami kan berharap dengan adanya drainase ini, air bisa mengalir pak. Lalu kalo sudah seperti ini kami menduga penyakit akan bermunculan, bisa jadi DBD (malaria)”. Cetusnya.

Sementara itu pelaksana CV. Habibi dengan pengawas CV. Karina Plan saat ingin di konfirmasi awak media tidak bisa di temui dan di hubungi.

Untuk di ketahui, berdasarkan papan merek yang ada, kegiatan tersebut menelan anggaran APBD tahun 2021 sebesar Rp. 495.742.050,- dengan panjang drainase sekitar 250-260 M.

Selain itu, berdasarkan Investigasi di lapangan dinding (Turap) Drainase tersebut terindikasi tidak bersambung dengan lantai sehingga tanah yang bekas galian masuk ke dalam drainase dari pinggiran dinding. Pada akhirnya lama kelamaan gorong-gorong (drainase) tersebut dangkal, sehingga kuat dugaan drainase tersebut tidak akan berfungsi dengan baik dan tidak sesuai dengan harapan masyarakat setempat.

(Yus/Tim 7)