Limbah Galian C di Cianjur Cemari Aliran Sungai Citarum

Modusinvestigasi.Online, Cianjur – Sejumlah warga di Kampung Patrol, RT03/04 Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, sesalkan adanya material Galian C yang dibung ke Aliran Sungai Citarum, akibatnya Bibir Sungai Citarum mengalami penyempitan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari masyarakat, material Galian C tersebut berasal dari Proyek Galian C berada dilokasi blok Antalengis Kampung Patrol, Desa Sukamulya. Bahkan, perusahaan tambang tersebut diduga tidak memiliki izin.

Salah seorang warga Kampung Patrol mengatakan, terdapat sejumlah perusahaan pertambangan pasir di Desa Sukamulya. Namun dirinya tidak mengetahui terkait perizinananya. Selain itu terdampat Galian C yang telah mencemari dan merusak lingkungan.

“Karena ada perusahaan galian C yang membuang material ke Aliran Sungai Citarum sehingga badan sungai mengalami penyempitan,” katanya kepada Modusinvestigasi.online, Senin (30/8/2021).

Aliran Sungai Citarum yang tertutupi limbah galian C tersebut, terdiri dari material pasir bercampur krikil, hingga batu yang berukuran besar. Namun, karena luapan air akibat hujan material tersebut terbawa arus sehingga saat ini hanya setengah yang menutupi sungai.

“Kalau tidak terbawa luapan air hujan mungkin sudah tertutup. Saat ini paling aliran sungai yang tertutup material hanya 5 sampai 7 meter saja. Padahal belum lama ini warga pernah memprotes ke perusahaan namun, hingga saat ini belum ada tanggapan,” katanya.

Sementara itu, salah satu pemilik lahan tanah menuturkan, lahan tanah miliknya kurang lebih mencapai 75 m² namun sekarang tanahnya sudah tertutup oleh material bekas galian C.

“Sudah tertutup semua oleh material. Termasuk sumber air warga yang suka digunakan bila terjadi kekeringan,”katanya.

Menurutnya, tanahnya tersebut tidak akan dijual. Namun, kondisinya kini sudah tertutup material hingga ke aliran sungai Cilaku tembusan Sungai Citarum.

 

Lalu bagaimana dengan program “Citarum Harum” apakah pihak terkait tidak menindak dengan tegas para pengusaha galian C?

(Vhe/MI)