Beranda Nusantara Kabupaten Garut Jadi Tuan Rumah Pengajian Rutin TP PKK Jabar

Kabupaten Garut Jadi Tuan Rumah Pengajian Rutin TP PKK Jabar

TP PKK Kabupaten Garut menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pengajian Rutin TP PKK Provinsi Jawa Barat. Pengajian dipusatkan di Masjid Baitul Marjan Perumahaan Intan Regency, Tarogong Kidul, Garut, Selasa (9/8/2022).

GARUT (pelitaindo.news) – Tim Penggerak Pemberdaayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Garut menjadi tuan rumah penyelenggaraan Pengajian Rutin TP PKK Provinsi Jawa Barat. Pengajian dipusatkan di Masjid Baitul Marjan Perumahaan Intan Regency, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Selasa (9/8/2022).

Dalam pengajian rutin yang mengusung tema “Meneladani Perempuan Terbaik Sepanjang Masa Dalam Memaknai Kemerdekaan Bangsa” ini, dihadiri secara langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Garut, dr. Helmi Budiman, di mana, pada sambutannya ia mengatakan bahwa pengajian ini sangat berpengaruh dan bermakna bagi bapak-bapak maupun bagi ibu-ibu TP PKK yang hadir secara langsung dan virtual.

“Karena tentu hasil dari pembinaan ini akan kita amalkan, akan kita laksanakan, sekaligus akan kita sampaikan juga kepada saudara-saudara kita yang tidak hadir, maupun saudara-saudara kita di tingkat kecamatan maupun di tingkat desa,” ujarnya.

Menurutnya, tema yang diambil dalam pengajian ini sangat menarik, apalagi jika dihubungkan dengan bulan Muharam. Ketika bulan Muharam ini, imbuh dr. Helmi, pihaknya maupun pimpinan daerah yang lainnya, banyak mendapatkan undangan terkait dengan acara Muharaman.

“Tapi undangan kali ini spesial, karena Muharaman diselenggarakan oleh Ibu-ibu Tim Penggerak PKK, tentu ini sangat spesial dengan tema yang spesial, makanya kalau kita lihat perjalanan bagaimana hijrahnya nabi dari Mekkah ke Madinah, ada peran sentral ibu-ibu di sini, terutama kalau kita lihat yang pertama ibu-ibu yang mampu memberikan dorongan motivasi kepada bapak-bapak,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya, dalam sambutannya mengajak jamaah pengajian untuk menghadirkan semangat juang kemerdekaan yang tahun ini sudah mencapai 77 tahun.

“Mari kita meneladani bagaimana wanita-wanita di zaman pada waktu itu berjibaku dengan ranah perjuangannya masing-masing. Seperti Asiyah, Siti Maryam, Khadijah, Fatimah Azahro, Aisyah, dan juga masih banyak lagi perempuan-perempuan hebat lainnya dan semua perempuan-perempuan ini sukses,” tuturnya.

Ia juga berterima kasih kepada seluruh TP PKK Jabar atas inisiasi kegiatan ini, serta mengapreasi Kabupaten Garut yang telah menjadi tuan rumah yang luar biasa dalam pelaksanaan pengajian hari ini.

Hadir secara langsung, Ketua 1 Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Jabar, Lina Marlina Ruzhan, di mana ketika memberikan sambutan ia memaparkan bahwa pengajian ini adalah kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh TP PKK Jabar.

Awalnya, imbuh Lina, pengajian ini diselenggarakan di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Barat, dan dihadiri oleh 25 orang, hingga akhirnya terus berkembang serta bisa dihadiri oleh kurang lebih 1.500 orang. Namun, Lina mengungkapkan kegiatan ini sempat terhenti akibat adanya wabah Pandemi Covid-19 yang melanda.

“Akhirnya bagaimana caranya kita teh pandemi tapi tolabul ilmi faridhotun ala kuli muslimin eta mah da kedah nya, tidak berhenti dengan pandemi, terus justru salah satu hikmahnya ketika pandemi adalah kita masih bisa mencari ilmu lewat medsos, menggunakan media sosial, menggunakan teknologi yang ada dengan virtual,” ungkap Lina.

Atas hal tersebut, Lina kemudian meminta izin kepada Ketua TP PKK Jabar untuk melakukan pengajian keliling di setiap kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat.

“Kenapa? karena tugas Pokja 1 adalah tugasnya memastikan pengajian-pengajian di seluruh Jawa Barat ini makmur, pengajian-pengajian di seluruh Jawa Barat ini diisi dengan penuh tidak hanya oleh ibu-ibu, tapi juga oleh bapak-bapak,” katanya.

Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Garut, Diah Kurniasari, meyampaikan rasa terima kasihnya kepada TP PKK Jabar atas kepercayaannya menjadikan Garut sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan Pengajian Rutin ini.

Ia menilai melalui pengajian rutin ini ada tujuan yang ingin dicapai, salah satunya yakni meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Apalagi dalam pelaksanaan Pokja 1 didalamnya ada program untuk menambah ilmu pengetahuan di bidang agama.

“Hadirin yang saya hormati terselenggaranya kegiatan ini atas bantuan dan perhatian semua pihak, maka itu kami mengucapkan banyak terimakasih atas dukungannya, dan memohon maaf apabila ada kekurangan pada hari ini khususnya kepada Pokja 1 Jawa Barat,” tandasnya.

Dalam pengajian rutin yang diselenggarakan secara hybrid ini, diikuti oleh sebanyak 126 lebih peserta yang hadir secara langsung  sebagai perwakilan dari TP PKK kecamatan se – Kabupaten Garut, serta 386 orang yang hadir secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, perwakilan TP PKK dari kabupaten/kota se-Jawa Barat. (Diskominfo)

Terima kasih atas Koemntar Anda. Ikuti terus kontens portal ini.