Bendera Merah Putih 33 Meter Terbentang di Sungai Ciliwung Bogor

Modusinvestigasi.Online, Bogor – Komunitas Peduli Ciliwung (KPC) bersama Satgas Naturalisasi Sungai Ciliwung Kota Bogor, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), komunitas pegiat alam Genk Rass Fams (GRF) dan warga sekitar melakukan aksi di peringatan hari kemerdekaan RI ke 76, dengan membentangkan bendera merah putih sepanjang 33 meter x 1,5 meter di aliran Sungai Ciliwung, Kelurahan Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Selasa (17/8/2021).

“Tahun kemarin saya membentangkan di ketinggian, cuma kurang srek kalau sekarang di ketinggian lagi. Nah tahun ini Satgas dan KPC serta berbagai komunitas lain konsepin untuk di air karena biar pesannya esensinya semuanya dapat langsung kita coba di air,” kata Komandan Sektor 5 Satgas Naturalisasi Sungai Ciliwung Kota Bogor Ozi, di lokasi.

Ozi mengatakan, kesulitan untuk membentangkan bendera di atas air yakni untuk melawan arus. Meskipun kedalaman hanya sekitar 1 meter, tetapi tetap dilakukan latihan sehari sebelumnya.

“Kesulitan dan hambatan itu lebih ke arus bawah, karena bendera itu kan harus membentang. Ketika kita bentangkan itu makanya kita gunakan 12 orang. Kebetulan kemarin kita latihan satu kali,” ungkapnya.

Sementara itu, anggota KPC Omar Abdillah mengatakan kegiatan ini baru pertama kali dilakukan di wilayah Bogor. Adapun pesan yang ingin disampaikan dalam pembentangan bendera merah putih ini yakni masih perlu perhatian dan kerjasama dari semua pihak untuk menjaga Sungai Ciliwung.

“Kondisi Ciliwung masih memprihatinkan lah ya ibaratnya sekarang itu smSungai Ciliwung belum merdeka sebenarnya. Tapi semenjak ada Satgas, KPC ya kita sedikit-sedikit memperbaiki dan merubah pola pikir masyarakat merubah orang-orang yang main ke Ciliwung supaya mereka bisa menjaga,” ucap Omar.

Tak hanya itu, pola pikir masyarakat juga harus diubah meski memang dibutuhkan waktu yang lama. Tetapi, apabila dilakukan bersama bukan tidak mungkin kondisi Sungai Ciliwung lebih baik lagi ke depannya.

“Masih banyak banget ya masih perlu kesadaran masyarakat ya butuh waktu lah ya tapi kita sedikit-sedikit dari komunitas dari pemerintah alhamdulillah sudah ada gerakan membuat Satgas Naturalisasi Ciliwung. Kita berkolaborasi saja kebetulan ada KPC gabung dengan satgas ya kita bersinergi ajak komunitas lain ajak warga agar berkontribusi untuk menjaga Sungai Ciliwung,” tutupnya.

(Vhe/MI)