Andi Nasdem : Wes Wayahe Bangun Jember Proyek Pengaspalan Harus Berkualitas

pelitaindonews, Jember – Pengerjaan proyek jalan aspal saat hujan turun sebaiknya ditunda dahulu, karena resikonya aspal gampang rusak, terkelupas dan mudah retak.

Lagi pula media ramai memberitakan penemuan bupati Jember H Hendy Siswanto terkait jalan aspal berkualitas rendah beberapa Minggu yang lalu pada Minggu 12/9/2021.

Karena Letak proyek pengaspalan jalan disusun watu kebo desa Andongsari kecamatan Ambulu Jember, berdekatan dengan rumah Politisi Nasdem beliau adalah anggota DPRD Jember.

Kristian Andi pemuda asal Pontang Ambulu Jember beliau mengatakan, “seharusnya tim monitoring yang hadir dalam rangkah pengawasan menunda terlebih dahulu jalannya  proyek pengaspalan jalan dikarenakan diguyur hujan,agar kualitasnya bagus, secara kebetulan alat berat mengalami kerusakan sehingga tertunda dengan sendirinya” paparnya.

Lebih lanjut Kristian Andi menjelaskan proyek PL dari PU Bina Marga Jember yang bersumber dari DU tahun 2021, harus selaras dengan visi dan misi bupati Jember wes Wayahe bangun Jember.

“Sebagai anggota DPRD kabupaten Jember kehadiran saya disini adalah fungsi pengawasan, terhadap proyek pemerintah kabupaten Jember, proyek jalan aspal ini harus sesuai dengan Rab yang ada dan kualitas nya harus bagus,”tegasnya.

keterangan Petugas manitoring dari PU Bina Marga Jember Rico Riski kepada Modusinvestigasi.online.

“sebelum dihampar memang gerimis dan ketika hujan reda baru diharpar lagi, tetapi alat beratnya rusak berhenti dan ditunda besok pagi (Minggu) terkait kualitas aspal ada tim pemeriksa dari dinas PU Bina Marga,kalau masalah dilapangkan kena hujan kita suruh pihak pemborongnya untuk diseprai lagi” paparnya.

Pantauan Modusinvestigasi.online, bahwa proyek ini bersumber dari DU tahun 2021 kabupaten Jember dengan pagu193.581000 pelaksana CV.Majera Uno Jaya dan Volume tidak ada dalam papan proyek menurut sumber dari PU bahwa Panjang 371 meter dan Lebar 3 meter ketebalan 4cm.

(Salman)